Seorang mahasiswa Program Studi S2 Kecerdasan Buatan Universitas Syiah Kuala (USK) bersama dua orang rekan satu timnya berhasil meraih juara 3 dalam lomba Karya Riset Ilmiah (KARISMA) yang diselenggarakan oleh OJK Institute. Lomba ini bertema “Dampak Undang-Undang Nomor 4 Tahun 2023 Tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (P2SK) terhadap Tugas dan Fungsi Pengawasan Otoritas Jasa Keuangan”.

Mahasiswa S2 Kecerdasan Buatan yang bernama Teuku Rizky Noviandi ini mengikuti lomba dengan judul karya “Forecasting Bank Stock Trends Using Artificial Intelligence: A Deep Dive into the Neural Prophet Approach”. Karya ini menggunakan teknik kecerdasan buatan untuk menganalisis data saham bank dan membuat prediksi trennya dengan menggunakan metode Neural Prophet.

Lomba KARISMA ini diikuti oleh 237 peserta dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Dari jumlah tersebut, hanya 20 peserta yang lolos ke tahap penjurian yang dilakukan secara daring pada tanggal 30 September 2023. Penjurian dilakukan oleh tim ahli dari OJK Institute dan akademisi dari bidang keuangan.

Pengumuman dan pemberian penghargaan kepada pemenang dilakukan pada tanggal 7 November 2023 melalui acara virtual yang dihadiri oleh para peserta, dosen pembimbing, dan perwakilan dari OJK Institute. Teuku Rizky Noviandi bersama dua rekannya mendapatkan sertifikat dan uang tunai sebesar Rp 20 juta sebagai juara 3. Selain itu, karya beliau juga akan dipublikasikan di International Journal of Financial Systems (IJFS) OJK Institute.

Teuku Rizky Noviandi mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantunya dan dukungan selama proses penelitian dan penyusunan karya dan berharap karya ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pihak-pihak yang terkait dengan UU P2SK.

Leave a comment