Program Studi Magister Kecerdasan Buatan (PSMKB) Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) Universitas Syiah Kuala (USK) berhasil meraih akreditasi “Baik Sekali” dari Lembaga Akreditasi Mandiri Informatika dan Komputer (LAM INFOKOM) berdasarkan Surat Keputusan dengan No. 020/SK/LAM-INFOKOM/Ak.P/M/XII/2023. Ini merupakan akreditasi pertama sejak program studi Magister Kecerdasan Buatan berdiri pada tahun 2021. Hal ini berdasarkan hasil Asesmen Lapangan Akreditasi yang dilakukan oleh tim asesor LAM INFOKOM pada tanggal 28 dan 29 Juli 2023. LAM INFOKOM adalah lembaga akreditasi mandiri yang bertugas untuk melakukan proses akreditasi untuk program studi ilmu bidang Informatika dan Komputer di Indonesia.
Prestasi ini merupakan buah dari kerja keras seluruh civitas akademika PSMKB, baik dosen, mahasiswa, maupun staf administrasi. Ini juga merupakan dukungan dari pimpinan FMIPA dan USK, serta kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk alumni dan mitra industri.
Akreditasi Baik Sekali ini juga menjadi motivasi bagi PSMKB untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat. Semoga lulusan PSMKB dapat menjadi agen perubahan yang mampu memberikan kontribusi positif bagi pembangunan bangsa dan kesejahteraan masyarakat.
PSMKB akan terus berupaya untuk menjaga dan meningkatkan reputasi program studi sebagai salah satu program studi unggulan di bidang kecerdasan buatan di Indonesia. PSMKB juga akan terus mengembangkan kurikulum, fasilitas, dan sumber daya manusia sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini.
PSMKB FMIPA USK merupakan salah satu dari sedikit program studi magister yang fokus pada bidang kecerdasan buatan di Indonesia. Program studi ini didirikan pada tahun 2021 dengan visi menjadi program studi magister yang inovatif, mandiri, dan terkemuka dalam menghasilkan lulusan magister bidang kecerdasan buatan yang unggul dan kompetitif di tingkat global. Keberhasilan mendapatkan akreditasi “Baik Sekali” ini bukan hanya sebuah prestasi bagi program studi dan fakultas, tetapi juga akan memotivasi mahasiswa untuk lebih bersemangat dalam mengejar ilmu dan pengembangan teknologi kecerdasan buatan.
